Lanjut ke konten

Di Bumi Parahyangan Honda Berkilau

3 Juni 2011


foto:istimewa

KOSTUM kesebelasan Persib menampilkan logo sayap Honda dengan tulisan Daya. Tulisan itu merujuk pada PT Daya Adira Mustika (Daya), dealer utama sepeda motor Honda di Jawa Barat. Tak tanggung-tanggung, Daya mensponsori Persib hingga 2013.
Kerjasama antara tim kesayangan warga Jawa Barat, khususnya Bandung itu, dengan Daya saling menguntungkan. Logo Daya-Honda terpasang di stadion tempat Persib berlatih dan bertanding. Lalu, logo Daya-Honda juga ada di seluruh apparel pemain dan official Persib, baik itu kaos tim, celana, jaket, travel bag, sticker, hingga jadwal pertandingan. Di sisi lain, Daya-Honda akan mengundang pemain Persib Bandung meramaikan kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh Daya-Honda.
Langkah Daya cukup cerdik. Logo Honda tersebut bakal merangsek para pemirsa televisi yang menyaksikan pertandingan Persib melawan kesebelasan lain di Liga Super Indonesia. Para pendukung bakal terus melihat logo tersebut. Di wilayah yang berpenduduk sekitar 43 juta jiwa, Daya berhasil memincut hati konsumennya.
Setidaknya jika melongok volume penjualan Januari-April 2011, Honda cukup berkilau dengan menguasai sekitar 68,89% pangsa pasar motor Jawa Barat. Pada periode itu, total volume penjualan motor di Jawa Barat mencapai sekitar 370 ribuan unit.
Prestasi Honda pada empat bulan pertama 2011 itu, tergolong bersinar terang. Maklum, pada periode sama 2010, pangsa pasar Honda baru sekitar 61,70%.

Tentu saja yang menjadi korban adalah kompetitor terdekat, yakni Yamaha. Pada Januari-April 2011, Yamaha mengantongi sekitar 27,37%, melemah dibandingkan periode sama setahun sebelumnya, yakni sekitar 34,90%.
Melihat kondisi itu, lampu kuning buat Yamaha. Drastisnya penurunan pangsa pasar harus menjadi ajang introspeksi, kira-kira di lini mana Yamaha kebobolan. Tanpa aksi yang memukau, sulit mendongkrak pangsa pasar yang keburu melorot itu.
Selain Honda, yang terkatrol pangsa pasarnya adalah Suzuki. Produsen yang menempati posisi ketiga terbesar ini, naik tipis yakni dari sekitar 2,33% menjadi 2,62%.
Kue bisnis motor di Jawa Barat cukup menjanjikan. Pada Januari-April 2011, Jawa Barat menyerap hampir 14% dari total pasar motor nasional yang mencapai sekitar 2,7 juta unit. Sedangkan untuk wilayah Jawa, provinsi yang memiliki penduduk sekitar 43 juta jiwa itu, berkontribusi sekitar 26% terhadap total penjualan motor di Jawa. Gurih kan? (edo rusyanto)

13 Komentar leave one →
  1. ken arok permalink
    3 Juni 2011 06:04

    wow…. Di jabar honda menang telak……. MS yamaha & suzuki di jabar jauh dibawah MS mereka secara nasional…. Banyak honda mania di jabar

  2. 3 Juni 2011 06:38

    Kok bisa ya?

  3. Pino Kio permalink
    3 Juni 2011 06:58

    ternyata org jabar juga udah pinter2.
    gak gampang kemanakan iklan undian hadiah 2 m, umroh, emas batangan dll.

    • biker 46 permalink
      3 Juni 2011 11:08

      gak cuma pinter mas tapi juga cerdas.kalo kita liat iklannya komeng dkk semua adalah ngapusi,bodohi atau lebih kerennya pembodohan

  4. Boss permalink
    3 Juni 2011 07:12

    Arema Indonesia juga dpt sponsor honda melalui MPM motor

  5. 3 Juni 2011 08:55

    Ditunggu laporan lap 5-nya Om.

  6. cumasatu permalink
    3 Juni 2011 14:08

    Keren Honda Euy…
    Menang telak… Komunitasnya motornya udah hidup menyokong penjualannya juga.
    Sip salut dah buat yang di Jabar

  7. 3 Juni 2011 15:01

    Ank bandung rata2 demen matic honda cz dimodif lbh garang. Persib euy honda euy top markotop.

  8. bejo permalink
    3 Juni 2011 15:53

    ya om, apalagi skrng HONDA bnyak variannya…. Walaupun HONDA hnya mengganti stripingnya aja…

  9. 3 Juni 2011 17:22

    Salut untuk Jawa Barat.

  10. vyzex permalink
    3 Juni 2011 21:24

    @ bejo

    Silahkan baca bedanya beat dg spacy di warung ijo biar lebih tercerahkan..

    @ all

    Sumatera honda, jawa honda, kalimantan juga honda..
    Tinggal sulawesi nih yg masih dikuasai yamaha..

    Napa ya?

    Kalo dibilang nggak pinter, nggak juga deh..jk, habibie, semua orang sulawesi..

    Malarangeng bersaudara juga dari sulawesi..

  11. 3 Juni 2011 22:58

    @Vyzex
    Mahasiswa di sana suka ribut/tawur antarmahasiswa.

    Gak nyambung.

  12. 4 Juni 2011 18:39

    yang paling laku di Jawa Barat apa pak edo?

Tinggalkan Balasan ke bejo Batalkan balasan