Lanjut ke konten

Horeeee MRT Rampung 2016

30 Maret 2012

KORAN memberitakan pembangunan mass rapid transit (MRT) rampung dan dioperasikan pada akhir 2016. Nilai proyek MRT tahap pertama itu, bakal menyedot dana pemerintah mencapai Rp 15 triliun.
“Tahun ini konstruksi sudah mulai, sehingga pada pertengahan atau akhir 2016 Indonesia sudah punya MRT,” kata Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Tundjung Inderawan, seperti dilansir koran Investor Daily, edisi Kamis (29/3/2012).
Moda transportasi publik itu bakal bergerak di bawah dan di atas permukaan tanah. Tahap pertama melintas dari Lebak Bulus, Jakarta Selatan hingga ke Bundaran HI, Jakarta Pusat.
Banyak pengamat dan kalangan mengidam-idamkan moda transportasi MRT. Moda itu dianggap bisa mengurangi beban lalu lintas jalan di Jakarta. Daya angkut MRT diharapkan bisa menciutkan kemacetan lalu lintas jalan. Maklum, diperkirakan terjadi pergeseran penggunaan kendaraan pribadi ke MRT.
Tundjung mengingatkan, MRT harus dikoneksikan dengan moda transportasi lain seperti busway dan kereta rel listrik (KRL). Tak heran jika membutuhkan dukungan banyak pihak. Tanpa hal itu, MRT bakal bernasib sama dengan moda transportasi publik yang sudah ada pada tahun 2012 ini. Kalau begitu kejadiannya, kendaraan pribadi bakal tetap menjadi alat transportasi dominan warga Jakarta dan sekitarnya.
Di sisi lain, upaya mereduksi kasus kecelakaan lalu lintas jalan menjadi jalan di tempat. Maklum, banyak kalangan berpandangan, transportasi publik yang bagus bakal mengurangi penggunaan kendaraan pribadi. Kita tahu, saat ini, tak kurang dari 12 juta kendaraan beredar di Jakarta. Saking banyaknya kendaraan pribadi, peluang terjadinya kecelakaan lalu lintas. Beberapa tahun terakhir rata-rata korban tewas akibat kecelakaan setiap harinya ada tiga orang di Jakarta. (edo rusyanto)

10 Komentar leave one →
  1. 30 Maret 2012 01:28

    paling itu cuma bujukan agar rakyat mau di naikin bbm nya
    dulu juga transportasi umum dijanjikan macm2x……
    cuma kambing congek yang mau ketipu 2 kali(apalagi berkali2)

    • bodrex permalink
      30 Maret 2012 11:43

      SELAMAT!!! anda masuk dalam golongan orang2 pesimis yang tidak melakukan apa2 kecuali mengeluh dan berfikir negatif terhadap rencana perbaikan dan kemajuan negeri ini.

      Perbuatan kecil seperti saran dan ikut melakukan kontrol tersebut sangat membantu kemajuan dan realisasi pembangunan dari pada hanya mencibir.

    • gue aja permalink
      1 April 2012 21:11

      Bro jadi manusia jgn pesimis n suka nyalahin doang…indonesia ngga bakalan maju2 klo bnyk orang ky lo….bawaannya curiga mulu…ngasi masukan yg baiklah biar kita maju bareng2….thx.INDONESIA JAYA!!!

  2. husni permalink
    30 Maret 2012 03:42

    mantap.. mudah2-an terealisasi…

  3. 30 Maret 2012 08:21

    Amin….semoga pemerintah ga OMDO lageee……….

    Nitro Reader, Alternatif PDF Reader Plus Konverter

  4. 31 Maret 2012 12:59

    Jangan bisa cuma berkoar-koar seperci anjing menggonggong dan berpikir negatif. Berharap Indonesia maju tapi saat Indonesia punya rencana selalu berpikir negatif mana mungkin bisa maju. Jangan UDIK dong kalau jadi manusia itu. Kalau suka sama Indonesia, hanya ada 2 pilihan, pindah kewarganegeraan atau mati. itu saja. jadi pilih mana?

    Komentar saya, semoga cepat terealisasi dan sukses.

  5. 31 Maret 2012 13:00

    Jangan bisanya cuma berkoar-koar seperti anjing menggonggong dan berpikir negatif. Berharap Indonesia maju tapi saat Indonesia punya rencana selalu berpikir negatif mana mungkin bisa maju. Jangan UDIK dong kalau jadi manusia itu. Kalau suka sama Indonesia, hanya ada 2 pilihan, pindah kewarganegeraan atau mati. itu saja. jadi pilih mana?

    Komentar saya, semoga cepat terealisasi dan sukses.

  6. 31 Maret 2012 13:01

    RALAT

    Jangan bisanya cuma berkoar-koar seperti anjing menggonggong dan berpikir negatif. Berharap Indonesia maju tapi saat Indonesia punya rencana selalu berpikir negatif mana mungkin bisa maju. Jangan UDIK dong kalau jadi manusia itu. Kalau gak suka sama Indonesia, hanya ada 2 pilihan, pindah kewarganegeraan atau mati. itu saja. jadi pilih mana?

    Komentar saya, semoga cepat terealisasi dan sukses.

Tinggalkan Balasan ke Faisal Twuska Batalkan balasan