Jangan Mencontoh Saya
Menjadi contoh atau tauladan pasti membanggakan. Tentu saja menjadi contoh hal-hal positif. Mencerahkan dan memotivasi.
Setiap orang ingin menjadi contoh. Minimal bagi keluarganya. Orang disekelilingnya, hingga wilayah yang lebih luas, menjadi tauladan di negaranya.
Dalam kasus kecelakaan lalu lintas jalan, kita mesti belajar banyak pada peristiwa sebelumnya. Kata orang tua, pengalaman adalah guru terbaik.
Sejumlah peringatan tentang menyakitkannya kecelakaan ada di sejumlah tempat. Mulai dari tugu tumpukan helm hingga tugu mobil rusak. Pesannya satu, agar pengguna jalan hati-hati dan tidak terlibat kecelakaan. Tahun 2010, di Indonesia rata-rata per hari ada 85 jiwa tewas akibat kecelakaan.
Salah satu tugu peringatan ada di Jl Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Persisnya ada dari arah kampus Universitas Indonesia (UI) menuju Pasar Minggu, antara SPBU Petronas dengan Toko Buku Leksika. Jalur tersebut satu arah. Lokasi tugu sepeda motor yang rusak itu, ada di kanan jalan persis disamping rel kereta api.
Di bagian kanan dan kiri tugu dituliskan ‘Jangan Seperti Saya’ sedangkan di bagian depan tertulis ‘Jangan Mencontoh Saya’.
Saya menduga, tugu itu mencontohkan kerusakan yang akan diderita seorang pemotor terlibat tabrakan. Sepeda motornya saja hancur, apalagi penunggangnya. Semoga tugu tersebut menjadi pengingat bagi pengguna jalan bahwa kecelakaan amat menyakitkan. (edo rusyanto) https://edorusyanto.wordpress.com
- tugu laka la
- tugu laka la2
ane baru aja lewat situ jam 3 pgi td. Bnyak alay yg lagi balab liar….. Polisi… Tutup mata…. Ato memangg buta, padahal ada pos polisi d situ….
daerah yang ada tugu motor tersebut memang sering dijadikan arena balap liar bro. kacau juga padahal kalao malam ataupun dini hari tempat tersebut minim penerangan
Oooo…begitu. Trims infonya bro.
Memprihatinkan
pict 3D yang tidak perlu banyak bicara seharusnya mengena
Kayaknya motor yang dipajang adalah Suzuki Thunder 125 cc
Nitip lapak Eyang:
http://joetrizilo.wordpress.com/2011/09/11/expedisi-syahripal-fahmi-menyusuri-trans-kaltim-bagian-utara-menantang-bahaya-membelah-belantara-kaltim-utara/
http://joetrizilo.wordpress.com/2011/09/10/suzuki-kenali-selera/
http://joetrizilo.wordpress.com/2011/09/10/hasil-race-1-petronas-arrc-video-supersport-600-cc-seri-autopolis-jepang/
Sudah diberi tanda seperti ini masih aja banyak pengendara yg acuh dengan keselamatan jiwanya.
Tindakan dari aparat lebih diperlukan untuk menertibkan para rider alay, daripada memajang motor rusak yg tidak memberi efek jera tuk rider alay jadi hanya buang-buang dana malah mengganggu keindahan & estetika kota.
Saya juga pernah lihat beberapa di jalan lintas Sumatera.
Salam kenal.
Ini postingan terbaru saya
http://heruls.net/profil-ustad-wijayanto-berdakwah-secara-alamiah.html